motivasi

Seratus Tahun yang Luar Biasa oleh George

Seratus Tahun yang Luar Biasa, oleh George – Karier George Burns sebenarnya bisa saja berakhir pada tahun 1958, saat istrinya, Gracie Allen, pensiun dari dunia hiburan. Burns sempat melanjutkan acara mereka sendiri, tetapi hanya bertahan satu musim sebelum dibatalkan. Seandainya Burns menyerah setelah pensiunnya Gracie, dia mungkin tidak akan mencapai kesuksesan besar di dunia komedi. Namun, ia justru terus berkarya hingga akhirnya menjadi salah satu komedian legendaris dan hidup hingga usia 100 tahun.

Menariknya, banyak pencapaian terbesar Burns justru terjadi saat usianya sudah menginjak 80-an dan 90-an tahun. Di usia yang seharusnya sudah pensiun, Burns malah menikmati kesuksesan luar biasa. Faktanya, bertambahnya usia bisa membawa keuntungan besar: kita jadi lebih bijaksana, lebih berpengalaman, dan memiliki lebih banyak keterampilan.

1. Burns Sempat Kesulitan di Dunia Vaudeville Hingga Bertemu Gracie

Sebelum terkenal, Burns berjuang keras di dunia vaudeville sebagai “straight man” (pemberi umpan dalam komedi) selama bertahun-tahun. Keberuntungannya berubah ketika ia bertemu Gracie Allen. Ada chemistry luar biasa antara mereka yang membuat pasangan ini sukses besar. Selama delapan tahun, Burns menjadi “straight man” sementara Gracie menjadi pemeran lucunya. The George Burns and Gracie Allen Show menjadi program komedi yang sangat populer di CBS.

Hal yang sama juga bisa terjadi dalam karier kita. Sepanjang perjalanan karier, kita pasti bertemu banyak orang—ada yang cocok bekerja sama, ada juga yang tidak. Sama seperti Burns yang harus menunggu bertahun-tahun hingga menemukan partner yang tepat, kita pun mungkin belum menemukan pekerjaan atau karier impian kita. Namun, kesempatan bisa datang kapan saja, termasuk dari orang-orang yang kita temui dalam perjalanan kita.

2. Selama 17 Tahun (1958-1975), Burns Hampir Tidak Berhasil

Banyak orang mengenal George Burns sebagai komedian sukses. Namun, selama sekitar 17 tahun setelah pensiunnya Gracie, Burns mengalami masa-masa sulit. Setelah Gracie meninggal pada tahun 1964, Burns mencoba membuat dua acara TV baru, termasuk satu dengan Connie Stevens, tetapi semuanya dibatalkan hanya dalam satu musim.

Saat temannya, Jack Benny, meninggal pada tahun 1975, Burns ditawari menggantikan perannya di film komedi The Sunshine Boys. Film ini sukses besar dan membawa nama Burns kembali bersinar setelah 17 tahun kesulitan. Kesuksesan The Sunshine Boys kemudian membawanya ke film lainnya yang juga terkenal, Oh God!

Coba bayangkan, berapa banyak dari kita yang merasa frustrasi setelah gagal selama enam bulan atau satu tahun? Berapa banyak dari kita yang akan menyerah jika harus mengalami 17 tahun masa sulit seperti Burns? Ia membuktikan bahwa semakin tua, semakin hebat kita bisa menjadi.

3. Setelah 1975, Burns Muncul di Lebih dari Selusin Acara TV

Kesuksesan Burns di dunia film setelah 1975 juga membuka kembali peluang di dunia televisi. Kali ini, perannya berubah—dulu ia selalu menjadi “straight man” untuk Gracie, tetapi kini ia sendiri yang menjadi pusat komedi. Dengan pengalamannya, Burns berhasil membangun kembali kariernya di dunia hiburan.

Kita tidak pernah tahu bagaimana pengalaman di pekerjaan lama bisa berguna untuk karier kita di masa depan. Keterampilan yang kita pelajari dari satu pekerjaan bisa menjadi kunci untuk mendapatkan pekerjaan impian kita. Tidak ada ilmu atau keterampilan yang sia-sia.

Burns membuktikan bahwa tidak ada kata terlambat untuk sukses. Meskipun ia kehilangan partner sejatinya, Gracie, ia tetap berjuang dan akhirnya membangun namanya sendiri. Jadi, jika suatu saat kita merasa ingin menyerah atau berkata, “Aku sudah terlalu tua untuk ini…”, ingatlah kisah George Burns.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *